Hadits pendek tentang berbagi hadiah ini sebagai bukti yang menunjukkan bahwa saling bertukar hadiah merupakan ajaran Islam.
Dengan berbagi hadiah, ukhuwah islamiyah dapat terjalin kuat.
تَهَادُوْا تَحَابُّوْاTransliterasi: Tahaadu tahabbu!
Terjemah hadits pendek: “Berbagi hadiahlah kalian, niscaya kalian akan saling mencintai!” – Hadits Hasan (Al-Albani): Hadits Riwayat Al-Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad nomor 594 (الأدب المفرد).
Dalam memberikan hadiah kepada saudara muslim, hendaklah seseorang itu menghadiahkan sesuatu yang dia sendiri menyukainya. Sebagaimana perintah Rasulullah shalallaahu ‘alayhi wa sallam.
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi Muhammad shalallahu ‘alayhi wa sallam, beliau bersabda:
لاَ يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى يُحِبَّ لِأَخِيْهِ مَا يُحِبُّ لِنَفْسِه
Transliterasi: Laa yu’minu ahadukum hatta yuhibba li akhiihi ma yuhibbu linafsihi.
Terjemah: “Tidaklah beriman seorang di antara kalian sampai dia mencintai untuk saudaranya apa yang dia cintai untuk dirinya sendiri.” – H.R. al-Bukhari nomor 13 (كتاب الإيمان) dan Muslim nomor 45 (كتاب الإيمان) ini lafazh Muslim.
Hadits hadiah tersebut di atas semestinya dapat memberikan motivasi yang kuat bagi seorang muslim untuk saling berbagi hadiah sesuai dengan kadar kesanggupannya.
Pertanyaan Seputar Adab dan Kaifiah Berbagi Hadiah
Baca juga: Kumpulan Hadits Pendek yang Mudah Dihapal
| Sumber: Maraaji' (Senarai Pustaka). |
| Alhamdulillah. Anda telah selesai mengkaji sebuah konten ilmiah. Bacalah doa berikut ini: |
| Doa Kafaratul Majelis: سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ “Mahasuci Engkau, ya Allah, aku memuji-Mu. Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Engkau, aku meminta ampunan dan ber-taubat kepadamu.” |
| Hadits Pendek tentang Menunjukkan Kebaikan: Beri kesempatan bagi orang lain untuk membaca konten ini dan turut dalam kebaikan. مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ "Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya." - Shahih Muslim nomor 1893. |
Konten Asli 
|